RINDU LUKISAN ANAK YANG ALAMIAH
Perkembangan dunia lukis anak memang sangat cukup baik hal ini bisa kita lihat banyaknya kompetisi lomba lukis anak yang hampir tiap minggu selalu ada. Ini membuktikan masyarakat sudah menilai jumlah anak yang minat menggambar ini banyak sehingga anak menjadi subyek perantara dari sebuah bisnis yang bisa mengumpulkan banyak orang.
Seiring banyaknya kompetisi maka berkembang juga keinginan orangtua untuk tampil anaknya bisa menang dalam kompetisi itu. Tak heran juga berbondong bondong orangtua memasukkan anaknya ke sanggar-sanggar lukis. Disinilah terjadi pergeseran tujuan memasukkan anak ke sanggar kukis. Yang ditinggu anak setelah kursus melukis harapannya bisa menang lomba lukis atau bisa menggambar bagus dengan bermain warna melalui gradasinya. Kalau anak sudah bisa menggambar atau mewarnai dengan gradasi opini yang berkembang anak dianggap sudah memenuhi targetnya bahwa anak sudah bisa menggambar dan mewarnai.
Tetapi sebenarnya ada sesuatu yang terjadi pada semua yang ada pada diri masing masing anak. Yaitu hilangnya sifat atau karakter alamiah coretan atau mewarnai yang alamiah dari masing masing anak.
Tidak ada gambar yang unik , nyleneh....lain dari pada yang lain tetapi yang ada semua warnanya sama ......karakter gambarnyapun sama.. Tetapi kalau ini sudah terjadi siapa yang disalahkan...... karena ini sudah tuntutan jaman .
Satu-satunya yang bisa menyelamatkan adalah para orangtua yang sadar atau bisa menyadari atau mengerti apa yang terjadi proses perkembangan anak sehingga dengan sendiri tidak memaksa , tidak mendikte, tetapi hanya memberi kebebasan.........sehingga muncul lagi gaya coretan alamiah. Ini yang sangat aku rindukan..........sehingga perkembangan seni rupa bisa seimbang seni rupa anak yang benar, seni rupa yang jujur dan seni rupa yang murni dari anak-anak yang sangat butuh perlindungan dan butuh tempat kebebasan.
Komentar
Posting Komentar